Perkembangan Pendidikan Islam Masa Awal Di Maluku
DOI:
https://doi.org/10.57218/jupenji.Vol3.Iss2.1079Keywords:
Maluku, Pendidikan islam, SejarahAbstract
Penelitian ini bertujuan mengkaji perkembangan pendidikan Islam pada masa awal di Maluku dengan fokus pada peran dan kontribusi pendidikan Islam dalam membentuk masyarakat dan budaya di wilayah tersebut. Melalui pendekatan sejarah, penelitian ini bertujuan untuk menggali aspek-aspek penting dari pendidikan Islam yang memengaruhi dinamika sosial, budaya, dan keagamaan di Maluku.. Metode penelitian yang digunakan melibatkan studi pustaka. Data yang terkumpul dianalisis secara mendalam untuk memahami perjalanan pendidikan Islam di Maluku, termasuk proses penyebaran ajaran agama Islam, pembentukan lembaga pendidikan Islam, serta dampaknya terhadap masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam pada masa awal di Maluku memiliki peran yang signifikan dalam menyebarkan ajaran agama Islam, memperkuat identitas keagamaan masyarakat, serta mempengaruhi perkembangan sosial dan budaya di wilayah tersebut. Temuan ini memberikan wawasan yang berharga tentang sejarah pendidikan Islam di Maluku dan relevansinya dalam konteks sejarah pendidikan di Indonesia.
References
Alwi Des. (2005) Sejarah Maluku: Banda Naira, Ternate, Tidore dan Ambon. Jakarta: Dian Rakyat
Andili, Bahar. (1988). Profil Daerah Maluku Utara. Jakarta: Dalam Masinambouw.
Amal, M. Adnan dan Andili Syamir. (2003).Ternate dalam Perspektif Sejarah, dalam: Ternate, Kelahiran dan Sejarah Sebuah Kota. Ternate: Pemerintah Kota Ternate
Amal, M. Adnan. (2010). Kepulauan Rempah-rempah. Jakarta : Kepustakaan Populer Gramedia.
Amal, M. Adnan (2000). Sejarah Islam-Kristen di Galela dan Tobelo. Ternate: Podium.
Ambary, Hasan Muarif. (1998). Menemukan Peradaban, Arkelogi dan Islam di Indonesia. Jakarta : Pusat Penelitian Arkeologi Nasional.
Azra, Azyumardi. (1995). Jaringan Ulama. Bandung : Mizan.
Candrasasmita, Uka. Struktur Masyarakat Kota Pelabuhan Ternate Abad ke-14. Jakarta : Lintas, 2001.
Durverger, Maurice. (1961). Teori dan Praktek Tata Negara. Jakarta : PT. Pustaka Rakyat.
Fakhriati. (2010). Sejarah Sosial Kesultanan Ternate. Jakarta : Puslitbang Lektur Keagamaan.
Kern. (1947). Islam di Indonesia. s'Gravenhage : van Hoeve.
Koentjaraningrat. (2006). Jejak Portugis Di Maluku Utara. Jogjakarta : Ombak.
Koentjaraningrat. (2002). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Lapian, Adrian. (1987). Kisah Tradisi Terbentuknya Kesultanan dan Raja-Raja Ternate sebelum Kedatangan Agama Islam. Disertasi Leiden:
Latif Doa, Busranto. (2007). Serba-serbi Tradisi dan Budaya Ternate. Jakarta : Hak Cipta.
Leirissa. (1996). Halmahera Timur dan Raja Jailolo Pergolakan di Laut Seram Abad ke19. Jakarta : Balai Pustaka.
Leirissa. (1996). Halmahera Timur dan Raja Jailolo Pergolakan Sekitar Laut Seram Awal Abad XIX. Jakarta : Balai Pustaka.
Leirissa. (1999). Sejarah Kebudayaan Maluku. Jakarta : Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional Direktorat Sejarah Nasional. Depdiknas.
Moleong, Lexy. (1999). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya,
Muhammad, Syahril. (2004). Kesultanan Ternate Sejarah Sosial, Ekonomi dan Politik. Jogjakarta: Ombak
Nasution. (1996). Metode Research. Jakarta : Bumi Aksara.
Naidah. (1878).Sejarah Ternate. Jakarta: Balai Pustaka
Notosusanto, Nugroho. (1978).Masalah Penulisan Sejarah Kontempor. Jakarta : Yayasan Idayu.
Shaleh Putuhena. (1995). Penyebaran Agama Islam di Maluku. Makassar: Balai Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat IAIN Alauiddin.
Shaleh, Putuhena. (1987). Sejarah Agama Islam di Ternate. Jakarta : Leknas LIPI,
Shaleh. (1987). Putuhena. Struktur Kesultanan Ternate dan Agama Islam. Jakarta : Leknas LIPI.