Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Pesisir
DOI:
https://doi.org/10.57218/jkj.Vol3.Iss1.1063Kata Kunci:
ASI eksklusif, Bayi, Budaya, Dukungan keluargaAbstrak
Pertumbuhan dan perkembangan balita ataupun bayi tergantung oleh seberapa banyak ASI yang diterimanya, baik zat gizi dan energi lain yang ada dalam ASI. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pemberian ASI eksklusif yaitu pengetahuan, budaya, sikap dan dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi pemberian ASI eksklusif di wilayah pesisir. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah 63 responden yang diambil berdasarkan kriteria inklusi menggunakan teknik purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis bivariat menggunakan uji chi-square. dari 63 responden terdapat ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif memiliki pengetahuan yang rendah yaitu sebanyak 29 responden (78,9%), budaya yang kurang mendukung sebanyak 33 responden (68,8%), sikap negatif sebanyak 29 responden (82,9%), dan dukungan keluarga yang rendah sebanyak 30 responden (71,4%). Dapat disimpulkan tingkat pengetahuan, budaya, sikap, dan dukungan keluarga mempunyai hubungan yang signifikan dengan pemberian ASI eksklusif.
Referensi
Budiman, & Riyanto, A. (2013). Kapita selekta kuesioner pengetahuan dan sikap dalam penelitian kesehatan. Jakarta : Salemba Medika
Diana, D. (2018). Studi fenomologi Pemberian ASI Eksklusif Daerah Pesisir Wilayah Kerja Puskesmas Campalagian Kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar. Ners Journal Awal Bros, 2(1).
Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. (2019). Profil Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. Pekanbaru
Donsu, J. D. T. (2019). Metodologi penelitian keperawatan. Pustaka Baru Press
Ervina. A., & Ismalita. W. (2018). Hubungan Paritas dengan ASI Eksklusif pada Bayi Usia 7-12 bulan. Jurnal Obstretika Scientia. 6(1)
Hanifah, S., Agustini, Astuti, S., & Susanti, A. (2015), Gambaran Karakteristik Ibu Menyusui Tidak Memberikan ASI Eksklusif di Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. JSK. Vol. 3 (1).
Haurissa, T. G., Manueke, I., & Kusmiyati, K. (2019). Pengetahuan dan Sikap Ibu Menyusui dengan Perilaku Pemberian ASI Eksklusif. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan), 6(2), 58–64
Hermawan, M. B. (2015). Permukiman Kawasan Tepian Sungai Siak Kota Pekanbaru Di tinjau Dari hidAspek EkologI. Jurnal Arsitektur Melayu dan Lingkungan, Vol 1(2) hal 35-50
Hidajati, A. (2012). Mengapa Seorang Ibu Harus Menyusui?. Yogyakarta: Flashbook.
Juliani, S., & Arma, N. (2018). Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Dukungan Tenaga Kesehatan dengan Keberhasilan ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Darussalam Kecamatan Medan Petisah. Jurnal Bidan Komunitas, 1(3), 115–124
Kemenkes RI. (2017). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta.
Kemenkes RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta.
Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia 2022. Jakarta
Lindawati, R. (2019). Hubungan Pengetahuan, Pendidikan dan Dukungan Keluarga dengan Pemberian ASI Eksklusif. Faletehan Health Journal, 6(1), 30–36.
Merdhika, W. A. R., Mardji, & Devi, M. (2014). Pengaruh Penyuluhan Asi Eksklusif Terhadap Pengetahuan Ibu Tentang Asi Eksklusif Dan Sikap Ibu Menyusui Di Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Teknologi Dan Kejuruan, 37(1), 65–72.
Mustafa, D., & Ibrahim. (2018). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Pemberian ASI eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Meral Kabupaten Karimun Kabupaten Kepulauan Riau. Jurnal Online Universitas Batam. Vol. 41–47
Notoatmodjo, S. (2013). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Novitasari, Y., Mawati, E. D., dan Rachmania, W. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Pemberian ASI Eksklusif Di Puskesmas Tegal Gundil Kota Bogor Jawa Barat Tahun 2018. Skripsi
Padeng, E. P., Senudin, P. K., & Laput, D. O. (2021). Hubungan Sosial Budaya terhadap keberhasilan Pemberian ASI Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Waembeleng, Manggarai, NTT. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 4(1).
Pusporini, A. D., Pangestuti, D. R., & Rahfiludin, M. Z. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Praktik ASI Eksklusif di Daerah Pertanian Kabupaten Semarang (Studi pada Ibu yang Memiliki Bayi Usia 0−6 Bulan). Jurnal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. Vol. 20 (2).
Rosida, L., & Putri, M. (2020). Manajemen (ASI Perah) Mempegaruhi Keberhasilan ASI Eksklusif (Studi Kuantitaif pada Ibu yang Bekerja di Instansi Pemerintahan Kota Yogyakarta). Jurnal Kebidanan Indonesia, 11(1), 79-89
Sudargo, T., Aristasari, T., & Afifah, A. (2018). 1000 Hari Pertama Kehidupan. Yogyakarta : Gadjah Mada University
Suryanti., Supriharyono., & Anggoro, S. (2019). Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu. Semarang : Undip Semarang Press
Tambunan, Y. S. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku ibu menyusui dalam Pemberian ASI EKSKLUSIF di Wilayah Kerja Puskesmas Sisodadi Samosis Sumatera Tahun 2017. Jurnal ilmiah simantek, 1(4).
Warohmah, M. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Pemberian ASI Eksklusif di Desa Leyangan Wilayah Kerja Puskesmas Leyangan Kabupaten Semarang Tahun 2018. D4 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Wibowo, A. Y. (2018). Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi 6-12 bulan di 10 Desa Wilayah Puskesmas Senaning Kabupaten Sintang 2018. Skripsi. Universitas Muhammaddiyah Pontianak.