Hubungan Pengetahuan Keluarga Tentang Diet Hipertensi Dengan Peran Keluarga Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru
DOI:
https://doi.org/10.57218/jkj.Vol2.Iss2.903Kata Kunci:
Hipertensi, Pengetahuan, Peran keluargaAbstrak
Hipertensi juga menjadi penyebab nomor satu kematian di dunia setiap tahun tinggi, dalam jangka panjang jika hipertensi rendah dikendalikan akan berdampak pada timbulnya komplikasi penyakit lain. Komplikasi hipertensi pada organ lain dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal, perdarahan selaput bening pada retina mata, pecahnya pembuluh darah di otak dan kelumpuhan dan lainnya, karena itu pengetahuan dan peran keluarga keluarga sangat penting dalam pencegahan komplikasi hipertensi. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah wanita usia subur. Sampel berjumlah 98 responden dengan teknik pengambilan purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Analisis yang digunakan adalah analisis bivariat menggunakan uji chi square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa dari 98 responden mayoritas dalam kelompok usia 20-35 tahun 64,3%, responden berpendidikan menengah sebanyak 77,6%, responden yang rendah bekerja sebanyak 82,7%, responden statusnya keluarga kandung sebanyak 85%. Hasil uji statistik untuk variabel pengetahuan diperoleh nilai p value 0,004 yang berarti p value < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan keluarga tentang diet hipertensi dengan peran keluarga yang diberikan pada penderita hipertensi. Hasil penelitian ini diharapkan bagi petugas kesehatan dapat memberikan informasi kepada responden dan keluarga yaitu dengan cara melakukan pendidikan kesehatan dan mensosialisasikan program pencegahan komplikasi hipertensi.
Referensi
Almamudah (2015). Hipertensi Manajemen Komprehensif. Airlangga University Press. https://books.google.co.id/books
Apriza Tingginti, C., & Muliati, R. (2019). Pengaruh Pemberian Jus Semangka Merah dan Kuning Terhadap Tekanan Darah Lansia Menderita Hipertensi. Jurnal Endurance, 4(2), 411. https://doi.org/10.22216/jen.v4i2.4213
Agrina (2011). Hipertensi dan Faktor Resikonya dalam kajian Epidemiologi. Makassar: Bagian Epidemiologi
Asikin, M, S.Pd., S.SiT., M.Si., M. K., Nuralamstinggih, M, S.Kep., Ns., M. K., & Susaldi, S. S. (2016). Keperawatan Medikal bedah Sistem Kardiovaskular. Jakarta : Erlangga.
Baloch, Q. B. (2017). Pengaruh Senam ergonomik Terhaap Perubahan Tekanan Darah Lansia Penderita Hipertensi Di Postinggindu Bismo Wilatinggih Kerja Puskesmas Patihan Kota Madiun. 11(1), 92–105.
Bowman. (2019). Numerical investigation on transient conjugate optical-thermal fields. Defect and Diffusion Forum, 297–301, 1439–1444. https://doi.org/10.4028/www.scientific.net/DDF.297-301.1439
Black, J. M., & Hawks, J. H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta : CV Pentasada Media Edukasi.
Bustan, (2014). Penyakit Rendah Menular. Jakarta : Nuhamedika
Dalimartha (2013). Peran keluarga Keluarga dan Diet Hipertensi. Jurnal Dk, 3(1), 86–93.
FKM UNHAS, (2017). American Hypertension Association. Alternative Treatments
Gandari, N. K. M., Darmawan, A. A. K. N., & Budiadnyani, N. K. (2019). Pengaruh Senam Prolaknis Terhadap Perubahan Nyeri Pada Lansia Dengan Tekanan Darah Di Sada Jiwa Banjar Pasekan Desa Sembung Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 5(2), 47–58. https://doi.org/10.5281/zenodo.3340175
Hanik, U. (2018). Skripsi Pengaruh Senam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi (Studi di Postinggindu Lansia Desa Jabon Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang). Jurnal Keperawatan, 9, 1366. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Kesehatan, J., & Medika, M. (2018). Pengaruh Senam Ergonomic Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Di Panti Wredha Budhi Dharma Yogtinggikarta. Jurnal Kesehatan Madani Medika, 9(2), 98–104. https://doi.org/10.36569/jmm.v9i2
Kozier, & Erb. (2017). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. EGC.
Kurniasih, I., & Setiawan, M. R. (2013). Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi di Puskesmas Srondol Semarang Periode Bulan September – Oktober 2011. Jurnal Kedokteran Muhammaditinggih, 1(2), 54–59.
Lumempouw, D. O., Wungouw, H. I. ., & Polii, H. . (2016). Pengaruh senam Prolanis terhadap penyandang hipertensi. Jurnal E-Biomedik, 4(1). https://doi.org/10.35790/ebm.4.1.2016.11697
Musatinggiroh (2019). Perawatan pasien hipertensi. Jakarta : EGC.
M. Noor Ifanstinggih, Herawati, N. D. (2015). Senam lansia terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Jurnal Dk, 3(1), 86–93.
Muharni, S., & Christtinggi Wardhani, U. (2020). Penurunanan Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi dengan Senam Ergonomik. Jurnal Endurance, 5(1), 71. https://doi.org/10.22216/jen.v5i1.4550
Stinggihrani. (2017). Pengaruh senam ergonomik terhadap tekanan darah sistolik pada lansia dengan hipertensi di panti sosial tresna werdha budi multinggi 3 Margaguna Jakarta Selatan. Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Islam Negeri Stinggirif Hidatinggitullah Jakarta.
Soeharto, (2018). Peran keluarga Keluarga dan Diet Hipertensi. Jurnal Dk, 3(1), 86–93.
Price & Wilson. (2016). Pengaruh senam ergonomik terhadap penurunan tekanan darah pada lansia yang mengalami hipertensi di UPT Panti sosial penyantun budi agung kota Kupang. Jurnal Stikes CMHK, 4(3), 18–22. Tim Riskesdas
Kementerian Kesehatan RI. (2019). Laporan Provinsi Jawa Timur Riskesdas 2018. In Kementerian Kesehatan RI.
Wijatinggi, A. S., & Putri, Y. M. (2017). KMB Keperawatan Medikal Bedah (Keperawatan Dewasa). Nuha Medika.
Wrastsongko, M. M. . (2014). Mukjizat Gerakan Sholat & Rahasia 13 Unsur Manusia. Penerbit Mizania. https://books.google.co.id/books
Wratsongko, M. (2019). Sholat Jadi Obat. PT. Elex Media Komputindo. https://books.google.co.id
Widtinggi Murni, A., & Oktarina, E. (2021). Senam Ergonomik Menurunkan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(1), 1–10. http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/938.