Permainan Tradisional Sebagai Ruang Belajar Sosial: Refleksi Siswa Terhadap Pembentukan Karakter Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.57218/jupeis.Vol4.Iss3.1640Keywords:
Pembentukan karakter, Permainan tradisional, Ruang belajar sosialAbstract
Permainan tradisional merupakan warisan budaya yang mengandung nilai sosial, edukatif, dan moral penting, serta berpotensi sebagai ruang belajar sosial dalam pembentukan karakter siswa. Namun, di tengah dominasi teknologi dan permainan digital, minat siswa sekolah dasar terhadap permainan tradisional menurun, sehingga berpengaruh pada berkurangnya kesempatan belajar nilai-nilai sosial secara alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana permainan tradisional yang diintegrasikan dalam kegiatan ekstrakurikuler dapat berfungsi sebagai ruang belajar sosial dan media pembentukan karakter bagi siswa sekolah dasar. Pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologis, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, lalu dianalisis secara tematik menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan tradisional seperti gobak sodor, engklek, dan egrang tidak hanya menghadirkan kesenangan, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai karakter seperti kerja sama, tanggung jawab, disiplin, dan empati secara alami. Kegiatan ini berperan sebagai ruang interaksi sosial yang memperkuat komunikasi, toleransi, dan ketahanan mental siswa. Meskipun terdapat tantangan seperti pengaruh gadget dan keterbatasan fasilitator, permainan tradisional tetap berpotensi menjadi media efektif dalam pendidikan karakter yang kontekstual dan berakar pada budaya lokal. Penelitian ini menegaskan pentingnya mengintegrasikan permainan tradisional dalam ekstrakurikuler sebagai ruang belajar sosial yang menyenangkan dan bermakna untuk pembentukan karakter anak.
Downloads
References
Addzaky, K. U., Bustomi, Y. I., Khusnadin, M. H., & Alfani, I. H. D. (2025). Pengembangan karakter holistik peserta didik melalui integrasi social-emotional learning dalam pendidikan Islam. Bustanul Ulum Journal of Islamic Education, 3(1), 60-84.
Alawiyah, F. (2012). Kebijakan dan pengembangan pembangunan karakter melalui pendidikan di Indonesia. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 3(1), 87-101.
Anisah, A. S., & Holis, A. (2020). Enkulturasi Nilai Karakter Melalui Permainan Tradisional Pada Pembelajaran Tematik Di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan UNIGA, 14(2), 318-327.
Anisah, A. S., Hakam, K. A., & Syaodih, E. (2021). Perkembangan sosial, emosi, moral anak dan implikasinya terhadap pembentukan sikap sosial siswa sekolah dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia, 1(1), 69-80.
Anton, A., Annisa, R., Robianti, F., Putri, D., & Telfah, S. K. (2024). Pengembangan Kegiatan Ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam. Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara, 1(5), 8845-8853.
Asri, N., Pratiwi, E., Barikah, A., & Kasanrawali, A. (2021). Pemberdayaan Olahraga Rekreasi Melalui Permainan Tradisional Sebagai Upaya Pelestarian Budaya Tradisional Kalimantan Selatan. Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan, 4(1), 126-133.
Assyakurrohim, D., Ikhram, D., Sirodj, R. A., & Afgani, M. W. (2022). Metode studi kasus dalam penelitian kualitatif. Jurnal Pendidikan Sains Dan Komputer, 3(01), 1-9.
Castleberry, Ashley, and Amanda Nolen. "Thematic analysis of qualitative research data: Is it as easy as it sounds?." Currents in pharmacy teaching and learning 10, no. 6 (2018): 807-815.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016c). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications
Darumoyo, K., Rakhman, A., Dirgantoro, E. W., & Amalia, B. (2025). A Pendidikan Karekter: Menanamkan Nilai-Nilai Karakter Melalui Permain Olahraga Tradisional Balogo. Jurnal Pendidikan Modern, 10(03), 301-312.
Fadlurrohim, I., Husein, A., Yulia, L., Wibowo, H., & Raharjo, S. T. (2019). Memahami perkembangan anak generasi alfa di era industri 4.0. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(2), 178-186.
Farida, A. (2023). Pilar-pilar Pembangunan Karakter Remaja: Metode Pembelajaran Aplikatif untuk Guru Sekolah Menengah. Nuansa Cendekia.
Hadi, P., Sinring, A., & Aryani, F. (2018). Pengaruh permainan tradisional dalam meningkatkan keterampilan sosial siswa SMP. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 4(1), 32-37.
Hasanah, U. (2025). Pembentukan Karakter Berbasis Pola Asuh Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Resiliensi Kewirausahaan MAHASISWA. EduImpact: Jurnal Pengabdian dan Inovasi Masyarakat, 2(1), 61-70.
Hasim, R., & Faruk, R. A. (2020). Mengkonstruksi nilai-nilai budaya lokal masyarakat ternate melalui pembelajaran muatan lokal. Jurnal Geocivic, 3(1), 266-273.
IDA, R. (2024). Pengaruh Permainan Tradisional Bakiak Terhadap Kemampuan Kerjasama Anak Usia 5-6 Tahun Di Taman Kanak-Kanak D’rais School Bandar Lampung (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Julaeha, S. (2019). Problematika kurikulum dan pembelajaran pendidikan karakter. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), 157.
Kamila, A. (2023). Pentingnya pendidikan agama Islam dan pendidikan moral dalam membina karakter anak sekolah dasar. Al-Furqan: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 2(5), 321-338.
Khafiyya, N., & Wantini, W. (2023). Implementasi Pendidikan Islam Dalam Optimalisasi Kecerdasan Emosional: Perspektif Psikologi Pendidikan. TARBAWI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 8(01), 1-17.
Krobo, A. (2021). Peningkatan karakter demokratis melalui Traditional Enggo Group Play Therapy pada anak usia TK. TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(3), 400-414.
Lestari, I., Fahrizal, F., Amirzan, A., Hidayat, R., & Syatiri, M. (2025). Revitalisasi Permainan Tradisional Sebagai Warisan Sejarah Dalam Meningkatkan Aktivitas Fisik Anak Sekolah Dasar. Pedamas (Pengabdian Kepada Masyarakat), 3(03), 955-965.
M. B. Miles, A. M. Huberman, and J. Saldana, Qualitative Data Analysis Fourth Edition. SAGE Publications, 2020
Mulyahati, B., & Fransyaigu, R. (2018). Desain inkuiri moral dalam pembentukan karakter nasionalis siswa SD. Dwija Cendekia: Jurnal Riset Pedagogik, 2(2), 10-16.
Mutammimah, D., & Muhlis, A. (2024). Problematika Ekstrakurikuler Perspektif Fahmi Muhammad Muqbil di Era Digital. Mauriduna: Journal of Islamic Studies, 5(4), 1400-1412.
Nadjamuddin, A. (2016). Membangun karakter anak lewat permainan tradisional daerah gorontalo. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(2), 74-79.
Nuswantari, N. (2018). Model pembelajaran nilai-nilai toleransi untuk anak sekolah dasar. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 8(1), 41-53.
Pattiruhu, F. J. (2023). Belajar Adil Melalui Permainan Tradisional Bagi Anak Usia Dini. PUSTAKA: Jurnal Bahasa Dan Pendidikan, 3(2), 72-81.
Putri, P., Mardhatila, I., Putri, A. A., Puriani, R. A., & Novirson, R. (2025). Deteksi Dini Perilaku Antisosial Akibat Penggunaan Gadget Pada Remaja. Tarbiyatul Ilmu: Jurnal Kajian Pendidikan, 3(5), 1-13.
Qomarrullah, R. I., Sokoy, F., & Siahaan, J. (2023). Filantropi Sains Sosiologis dalam Pembangunan Olahraga Nasional. Deepublish.
Rahmawati, K., & Fatmawati, L. (2016, August). Penanaman karakter toleransi di sekolah dasar inklusi melalui pembelajaran berbasis multikultural. In Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan.
Rawanita, M., & Mardhiah, A. (2024). Strategi Orang Tua dalam Mengelola Penggunaan Gadget Anak Usia Dini di Gampong Tanjung Deah Darussalam. Wathan: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 1(3), 274-294.
Rosala, D. (2016). Pembelajaran seni budaya berbasis kearifan lokal dalam upaya membangun pendidikan karakter siswa di sekolah dasar. Ritme, 2(1), 16-25.
Rozi, F., Ansya, Y. A. U., & Salsabilla, T. (2024). Strategi Pendidikan Karakter Untuk Siswa Sekolah Dasar Dalam Mewujudkan Tujuan SDG 4: Pendidikan Berkualitas. PT. Penerbit Naga Pustaka.
Salmona, M., & Kaczynski, D. (2024). Qualitative data analysis strategies. In How to conduct qualitative research in finance (pp. 80-96). Edward Elgar Publishing.
Samsurrijal, A. (2022). Permainan Tradisional Indonesia Sebagai Media Penanaman Nilai Moral Pada Siswa: Sebuah Studi Literatur. Nusantara Education, 1(1), 10-19.
Sani, R. A. (2022). Inovasi pembelajaran. Bumi Aksara.
Sholikin, M., Fajrie, N., & Ismaya, E. A. (2022). Nilai karakter anak pada permainan tradisional gobak sodor dan egrang. Jurnal Educatio Fkip Unma, 8(3), 1111-1121.
Sonjaya, A. R., Arifin, Z., & Pratiwi, R. A. (2021). Revitalisasi permainan tradisional sebagai wahana peredam permainan digital pada anak. Jurnal Pendidikan UNIGA, 15(1), 385-396.
Sopakua, S., Sahertian, N. L., Mamangsa, A. W., Revallo, N., Prasetya, P. A., Lelapary, E., & Remas, J. (2024). Penerapan Permainan Tradisional Sambil Belajar untuk Perkembangan Sosial Anak Usia Sekolah Dasar. Abdimas Universal, 6(2), 263-272.
Sp, J. I. (2016, August). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Melalui Implementasipendidikan Karakter Di Sekolah Dasar. In Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan.
Sugiyono, Metodelogi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2019.
Suhariyanti, M., Priyadi, M. S., Alhadi, I. A., & Rachmatia, M. (2024). Peran Permainan Egrang dalam Melatih Keseimbangan Tubuh Anak. Cerdas Sifa Pendidikan, 13(1), 16-25.
Suryawan, I. G. A. J. (2020). Permainan tradisional sebagai media pelestarian budaya dan penanaman nilai karakter bangsa. Genta Hredaya: Media Informasi Ilmiah Jurusan Brahma Widya STAHN Mpu Kuturan Singaraja, 2(2).
Susiani, K., Sari, N. M. D. S., & Kristiantari, M. G. R. (2024). Membangun Karakter: Pembelajaran Sosio Emosional untuk Anak SD. Nilacakra.
Trisno, M., Muhammadiah, M. U., & Bahri, S. (2024). Strategi Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Kearifan Lokal Ma’ata’a Suku Ciacia Laporo Dalam Muatan Lokal Sekolah Dasar Di Kota Baubau. Bosowa Journal of Education, 5(1), 164-169.
Vasalou, A., Khaled, R., Holmes, W., & Gooch, D. (2017). Digital games-based learning for children with dyslexia: A social constructivist perspective on engagement and learning during group game-play. Computers & education, 114, 175-192.
Velayati, S. (2014). Komunitas Tanoker Ledokombo: Pendorong Perubahan Sosial Pedesaan Melalui Pendekatan Budaya di Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur (Doctoral dissertation, Brawijaya University).
Wibowo, H. (2020). Pengantar Teori-teori belajar dan Model-model pembelajaran. Puri cipta media.
Widiyanto, D., Prananda, A. R., Novitasari, S. P., & Syahroni, M. (2024). Kearifan Lokal dan Pancasila: Strategi Penguatan Nilai Kebangsaan dalam Pendidikan. Surabaya: PT. Cakrawala Candradimuka Literasi.
Wijayanti, R. (2018). Permainan tradisional sebagai media pengembangan kemampuan sosial anak. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1).
Yudiwinata, H. P. (2014). Permainan tradisional dalam budaya dan perkembangan anak. Paradigma, 2(3).
Yusuf, A. I. (2023). Penguatan karakter pelajar: perspektif merdeka belajar pada Era Post Truth.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JUPEIS : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.