Pengembangan Modul Berbasis Potensi Lokal Nanas (Ananas Comosus) dan Ikan Terubuk (Tenualosa Ilisha) Panai Tengah

Authors

  • Ika Julpia Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Indayana Febriani Tanjung Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Ummi Nur Afinni Dwi Jayanti Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.57218/jupeis.Vol2.Iss4.834

Keywords:

Keanekaragaman hayati, Modul, Potensi lokal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran biologi berbasis potensi lokal Panai  Tengah  Kabupaten  Labuhanbatu  yaitu  Nanas  (Ananas  comosus)  dan  Ikan  Terubuk (Tenoalosa ilisha) pada materi keanekaragaman hayati untuk kelas X SMA/MA. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2023 sampai dengan bulan Juni di SMA Negeri 1 Panai Tengah. Penelitian menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D) model ADDIE. Instrumen penelitian ini adalah lembar angket untuk ahli materi, ahli media, guru dan siswa untuk uji kepraktisan. Subjek uji coba dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA-1 SMA Negeri 1 Panai Tengah. Uji coba dilakukan kepada 32 orang siswa dan guru biologi untuk mengetahui kepraktisan modul melalui lembar instrumen angket respon siswa dan guru biologi. Berdasarkan hasil validasi ahli materi diperoleh persentase sebesar 96,7 % dengan kategori “Sagat Valid”. Hasil validasi ahli media dan bahan ajar diperoleh persentase sebesar 99,3 % dengan kategori “Sagat Valid”. Hasil respon guru terhadap modul diperoleh persentase sebesar 96,8 % degan kategori “Sangat Praktis”. Hasil respon siswa terhadap modul diperoleh persentase sebesar 92 % dengan kategori “Sangat Praktis”. Dengan demikian modul pembelajaran biologi berbasis potensi lokal pada materi keanekaragaman hayati layak digunakan guru dan siswa dalam proses pembelajaran biologi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Putri, S. & R. (2014). pengaruh model problem based learning potensi lokal pada pembelajaran biologi terhadap kemampuan literasi sains siswa kelas X SMA Negeri 1 Cepogo. Bio-Pedagogi, 3 (2), 81-94.

Alfirianti, A. & Hutabri, E. (2017). kepraktisan dan keefektifan modul pembelajaran Bilingual berbasis komputer. Jurnal Kependidikan. (1) 1. 12-23

Badan Pusat Statistik. (2017). Kecamata Panai Tengah Dalam Angka 2017. Badan Pusat Statistik Kabupaten Labuhanbatu. Https://Doi.Org/10.1055/S-2008-1040325.

Branch, R. M. (2009). Instructional Design: The Addie Approach. Springer Science+Business Media. Https://Doi.Org/10.1007/978-0-387-09506-6

Fatimah. (2016). pengembangan pendidikan karakter dan keunggulan lokal dalam Kurikulum. Kejuruan Di Smk Negeri Kabupaten Tapin, 6 (11).

Haryanto, R. (2018). analisis pemanfaatan modul berbasis potensi lokal sebagai alternatif bahan ajar pendidikan lingkungan. Indonesian Biology Teachers, 1 (2), 62–68.

Jayanti, U. N. A. D., Susilo, H., & Suarsini, E. (2020). modul inkuiri berbasis potensi dan kearifan lokal pada materi biologi: sebuah penelitian pengembangan. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 5 (9).

Lubis, S. (2009). Metodologi Penelitian Pedidikan. Padang: Sukabina Press

Muthmainah. Nurmiyati & Dwiastuti, S. (2016). pengaruh penggunaan modul berbasis potensi lokal pada topik ekosistem terhadap pemahaman konsep dan sikap peduli lingkungan siswa kelas X. Proceeding Biologi Education Conference. 13 (1). 293-298.

Pamungkas, S. Z., Wahyuni, S & Prihandono, T. (2017). kelayakan modul pembelajaran ipa berbasis potensi lokal pada pokok bahasan perubahan benda di SMPN 1 Semboro Kabupaten Jember. Jurnal Pembelajaran Fisika 6 (3), 263-271.

Parapat, E, J. (2022). Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning Pada Pelajaran Biologi Materi Sistem Pernapasan Di SMA/MA. Medan: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Prabowo, D. L., & Nurmiyati, M. (2016). Pengembangan Modul Berbasis Potensi Lokal Pada Materi Ekosistem Sebagai Bahan Ajar Di Sma N 1 Tanjungsari, Gunungkidul The Development Of Local Potential-Based Module On Ecosystem Subject Matter As A Teaching Materials Sma N 1 Tanjungsari, Gunungkidul. 13 (1), 192–195.

Purwanto. (2007). Pengembangan Modul. Pustekom Depdiknas.

Ritonga, A. Z. (2022). Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi Berbasis Potensi Lokal Pembuatan Minyak Nilam (Pogostemon Coblin Benth.) Kabupaten Aceh Tamiang. Medan : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Sistyarini, D, I. & Nurtjahyanti, S, D. (2017). analisis validasi terhadap pengembangan handout berbasis masalah pada materi pencemaran lingkungan kelas VII SMP/MTS. Proceeding Biologi Education Converence. 14 (1).

Subijanto. (2015). kebijakan program pendidikan berbasis keunggulan lokal. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 21 (2).

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D (21st Ed.). Alfabeta, Cv.

Tanjung, I. F. (2018). Perbedaan hasil belajar strategi pembelajaran kontekstual dan strategi pembelajaran discovery MIS Istiqomah Al-Ulya tahun ajaran 2017-2018. Raudhah, 06 (01), 1–26.

Utami, D. N. (2015). penerapan pembelajaran berbasis potensi keunggulan lokal pengelolaan tambang batu kapur untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan ekosistem kelas X di SMA Negeri 1 Jamblang Kabupaten Cirebon. Cirebon: IAIN Syekh Nurjati.

Downloads

Published

2023-11-11