Membangun Karakter Melalui Permainan Tradisional Pada Seka Taruna Desa Pelapuan Kecamatan Busungbiu
DOI:
https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v2i4.865Keywords:
Karakter, Permainan, Seka terunaAbstract
Pembentukan karakter adalah menanamkan nilai-nilai pada individu atau seseorang yang bermuara pada aspek tingkah laku, cara berpikir dan pada akhirnya menjadi sifat yang mengakar. Pembentukan suatu karakter bukanlah suatu masalah yang cukup mudah, sehingga dengan adanya pendidikan karakter seharusnya dapat menjadikan suatu hal yang perlu mendapat perhatian khusus. Karakter dapat terbentuk apabila diberikan stimulus atau perhatian yang positif, baik yang disampaikan secara fisik, mental, maupun spiritual kepada seseorang. Solusi untuk menangani permasalahan tersebut adalah dengan mengadakan suatu kegiatan diantaranya: melaksanakan sosialisasi terkait materi pembentukan karakter dan permainan tradisional dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Kegiatan ini dilakukan melalui sosialisasi dalam bentuk pemberian materi yang disampaikan oleh narasumber terkait pendidikan karakter dan permainan tradisional. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilaksanakan di Seka Teruna Desa Pelapuan, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buelelng, Bali.
References
Dhedhy, Y. (2016). Pembentukan Karakter Anak Dengan Jiwa Sportif Melalui Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan. Jurnal Sportif, 2(1), 101–112.
Hariadnya, I. G. N. G., Dantes, N., & Srie Kusuma Wardhani, N. K. (2019). Analisis Tentang Muatan Karakter Hindu Dalam Sistem Pendidikan Formal (Studi Pada Sekolah Menengah Atas di Kota Denpasar). Jurnal Penelitian Agama Hindu, 3(1), 1. https://doi.org/10.25078/jpah.v3i1.811
Kurniati, E. (2006). Program Bimbingan Untuk Mengembangkan. Bandung: Tidak Diterbitkan, 1–18.http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PGTK/197706112001122-Euis_Kurniati/pedagogia.pdf
Marzuki. (2012). Intergating character education in the teaching and learning at school. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(1), 33–44.
Mega, G., Baitul, S., & Arif, M. (2018). Eksistensi Permainan Tradisional Sebagai Warisan Budaya Bangsa.
Nuriman, R., Kusmaedi, N., & Yanto, S. (2016). Pengaruh Permainan Olahraga Tradisional Bebentengan terhadap Kemampuan Kelincahan Anak Usia 8-9 Tahun. Jurnal Terapan Ilmu Keolahragaan, 1(1), 29. https://doi.org/10.17509/jtikor.v1i1.1550
Rudiarta, I. W. (2020). Implikasi Latihan Yoga Asana. Sinta 3, 23–33.