Edukasi Seks Anak Usia Dini Di SDN Inpres Simpasai Lambu
DOI:
https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v2i4.911Keywords:
Edukasi seks, Usia diniAbstract
Edukasi tentang seks penting diberikan untuk anak sejak dini. Pendidikan seks diberikan sebagai pemahaman dasar pada anak mengenai seks sejak awal mereka mengenal orang lain, hingga mengenal karakteristik laki-laki dan perempuan secara baik untuk melindungi dirinya secara prefentif. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi awal pada 3 (tiga) Sekolah Dasar di Desa Simpasai Kecamatan Lambu bahwa kemampuan anak mengenal pendidikan seks masih dalam kategori rendah, pemahaman orang tua tentang cara pemberian edukasi seks pada anak masih kurang, minimnya metode dan media pembelajaran mengakibatkan kurangnya inovasi baru dalam mengenalkan pendidikan seks dengan memperhatikan tahapan perkembangan anak. Metode edukasi seks usia dini ini dilakukan melalui teknik bercerita, diskusi, tanya jawab, permainan, pemberian doorprize, serta bernyanyi. Kegiatan ini dilakukan dengan komunikasi yang sederhana dan penuh kenyamanan sehingga anak tidak terkesan menggurui dan menegangkan. Nilai-nilai edukasi seks dibalut dalam untaian nyanyian dan sajian gambar yang memudahkan anak dalam memahami hal tersebut. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah para siswa mampu memahami cara melindungi dirinya dari kejahatan seksual, memahami terkait ciri pertumbuhan yang terjadi pada masa pubersitas, mengenal bagian tubuh yang tidak boleh disentuh dan dilihat oleh orang lain, serta bijak menggunakan gadget. Oleh karena itu, pihak sekolah harus tetap melakukan edukasi seks yang kontinyu pada seluruh siswa dengan metode-metode dan media yang menyenangkan.
References
Anik Listiyana. (2010). Peran Ibu dalam Mengenalkan Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini. Egalita: Jurnal Kesehatan dan Keadilan Gender, 5(2). https://doi.org/10.18860/egalita.v0i0.1998
Fitriani, D., Fajriah, H., & Wardani, A. (2021). Mengenalkan Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini Melalui Buku Lift the Flap “Auratku”. Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 7(1), 33. https://doi.org/10.22373/equality.v7i1.8683
Gerda, M. M., Wahyuningsih, S., & Dewi, N. K. (2022). Efektivitas Aplikasi Sex Kids Education Untuk Mengenalkan Pendidikan Seks Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6 (4), 3613-3628. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2170
Hapsari, R. A., Wahayuningsih, S., & Hafidah, R. (2022). Perbandingan Pemahaman Seks Anak Usia 4-5 Tahun Ditinjau dari Penerapan Pendidikan Seks. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2078-2084. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1363
Isnaeni, R. F., & Latipah, E. (2021). Perkembangan Seksual Anak Usia Dini (0-6 Tahun) dan Stimulasinya. Jurnal Golden Age, 5(02), 275-282. https://doi.org/29408/jga.v5i02.3561
Kamilah, S. (2021). Analisis Konten Buku Cerita “Aku Sayang Tubuhku”sebagai Media Pendidikan Seksual untuk Anak Usia Dini. JAMBURA Early Childhood Education Journal,3(2), 93-105.https://ejournal-fip-ung.ac.id/ojs/index.php/jecej/article/view/572
Khosibah, S. A., & Dimyati, D. (2021). Bahasa Reseptif Anak Usia 3-6 Tahun di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1860-1869. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1015
Nugraha, B. D. (2016). Adik Bayi Datang Dari Mana?. PT Mizan Publika
Soesilo, T. D. (2021). Pelaksanaan Parenting Pendidikan Seks Anak Usia Dini di PAUD Tunas Bangsa Ungaran Kabupaten Semarang. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 11(1), 47-53. https://doi.org/10.24246/j.js.2021.v11.i1.p47-53
Solehati, T., Septiani, R. F., Muliani, R, dkk. (2022). Intervensi Bagi Orang Tua dalam Mencegah Kekerasan Seksual Anak di Indonesia: Scoping Review. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2201-2214. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1914
Tampubolon, G. N., Nuraini, Y., &Meilani,. M. (2019). Pengembangan Buku Pendidikan Seksual Anak Usia 1-3 Tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 527. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.243
Yuniarni, D. (2021). Pengembangan Busy Bokk Berbasis Neurosains dalam Rangka Pengenalan Seks untuk Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 513-525. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.1336
Zubaedah, S. (2016). Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-Kanak (TK) Islam Kota Yogyakarta. Al Athfal: Jurnal Pendidikan Anak, 2(2), 62. http://ejournal.uin-suka.ac.id/tarbiyah/index.php/alathfal/article/view/1267.