Studi Keanekaragaman Tumbuhan Obat Tradisional Di Wilayah Bendungan Mila Kabupaten Dompu

Authors

  • Mulisa Mulisa STKIP BIMA
  • Atun Hayatun STKIP Bima
  • Reni Rizki STKIP Bima
  • Nanda Putri STKIP Bima
  • Eti Mirnawati STKIP Bima
  • Nurul Putri Zahra STKIP Bima
  • Nafa Natalia STKIP Bima
  • Mira Apriati STKIP Bima
  • Serlin Mahdalena STKIP Bima
  • Haryati Haryati STKIP Bima
  • Nikman Azmin STKIP Bima
  • Nurlailah Nurlailah STKIP Bima

DOI:

https://doi.org/10.55784/juster.v1i2.104

Keywords:

Keanekaragaman, Tumbuhan Obat Tradisional, Kabupaten Dompu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari tumbuhan obat di Kawasan Bendungan Mila Kabupaten Dompu. Metode yang digunakan adalah survey lapangan dan wawancara. Penelitian ini berguna untuk mengetahuai jenis tumbuhan apa saja yang dimanfaatkan sebaagai obat-obatan tradisoanal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada 15 jenis tumbuhan obat tradisonal yang digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Bagian tumbuhan obat tradisoanal biasa digunakan masyarakat sebagai obat yaitu daun, batang, kulit, buah, biji, umbi, kayu, dan akar.  Adapun cara pengolahan tumbuhan obat tradisional yaitu dengan cara direbus, ditempel, digosok, ditumbuk, dan di konsumsi secara langsung.

References

Azmin, N., & Rahmawati, A. (2018). Kearifan Lokal Dalam Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional Oleh Masyarakat Daerah Bima. In Prosiding Seminar Nasional II APPPI NTB (Vol. 1, No. 1).

Azmin, N., Rahmawati, A., & Hidayatullah, M. E. (2019). Uji kandungan fitokimia dan etnobotani tumbuhan obat tradisional berbasis pengetahuan lokal di kecamatan Lambitu kabupaten Bima. Florea: J Biol Pembelajarannya, 6, 101-113.

Azmin, N., & Rahmawati, A. (2019). Skrining dan analisis fitokimia tumbuhan obat tradisional masyarakat kabupaten bima. Jurnal Bioteknologi & Biosains Indonesia (JBBI), 6(2), 259â-268.

Azmin, N., & Rahmawati, A. (2019). Inventarisasi Tumbuhan Obat Tradisional Di Kecamatan Wera Kabupaten Bima. ORYZA (JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI), 8(2), 34-39.

Nurul, P.P. (2018). Local wisdom of Dayak Agabag medicinal plants in Nunukan Regency East Kalimantan. Jurnal AGRIFOR. 12(1): 1412–6885.

Nugroho, I.A. (2010). Lokakarya Nasional Tumbuhan Obat Indonesia.Asian Pacific Forest Genetic Resources Programme Kerjasama Pusat Penelitian dan Pengembangan Peningkatan Produktivitas Hutan. Jurnal Apforgen news Letter. 2(2): 1-2.

Martiningsih, N. M., & Azmin, N. (2018). Inventarisasi berbagai jenis tumbuhan obat tradisional di kecamatan Wawo sebagai kearifan lokal masyarakat Bima. Oryza J Pendidik Biol, 7, 8-13.

Miftahul, J dan Muhammad Saleh Madjid. (2016). Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima (2001-2014). Jurnal Pemikiran Pendidikan Dan Penelitian Kesejarahan. 3(2).

Rubianti, I., Azmin, N., & Nasir, M. (2022). Analisis Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Golka (Ageratum conyziodes) Sebagai Tumbuhan Obat Tradisional Masyarakat Bima. JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan, 1(2), 7-12

Downloads

Published

2022-05-30