Edukasi, Pemeriksaan dan Kuratif Sederhana Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Siswa Rajabasa Bandar Lampung
DOI:
https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v3i1.1030Keywords:
Anak Sekolah Dasar, Edukasi, Kuratif sederhanaAbstract
Anak sekolah dasar merupakan generasi pembangunan bangsa yang sangat rentan terhadap penyakit terutama penyakit gigi dan mulut. Kondisi kesehatan gigi dan mulut yang tidak dijaga bisa berakibat sangat buruk seperti kehilangan gigi, kesulitan mengunyah ,gangguan estetik dan fonetik ,berkurangnya kepercayaan diri. Membersihkan gigi dan mulut dari sisa makanan atau debris merupakan langkah awal dalam pengendalian plak yang bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit pada jaringan keras gigi maupun jaringan lunak gigi. Perawatan kesehatan gigi dan mulut secara dini merupakan langkah awal mencegah kerusakan gigi lebih lanjut dengan pengetahuan menyikat gigi, pencabutan gigi susu pada waktu gigi tersebut harus tanggal (persistensi), penambalan gigi pada karies dini. Permasalahan pada anak SDN 1 Rajabasa Bandar lampung dimana keterbatasan pengetahuan tentang kebersihan gigi dan cara meyikat gigi yang belum benar ,masih ada gigi yang mengalami persistensi. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan anak tentang kesehatan gigi dan mulut, sehingga dapat mencegah terjadinya karies gigi pada anak dengan memberikan penyuluhan dan edukasi sikat gigi bersama-sama, melakukan pencabutan gigi susu yang persistensi. Pelaksanaan program dari Pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi, pemeriksaan dan perawatan sederhana (pencabutan).
References
Andriany, P. (2008). Nutrisi Pada Pertumbuhan Gigi Pra-Erupsi. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala 8(1), 57–60.
Angela, A. (2005). Pencegahan primer pada anak yang berisiko karies tinggi (Primary preventi in children with high caries risk). Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi),
Gultom, E., & Sormin, T. (2017). “Analisis status kesehatan gigi dan kebutuhan perawatan gigi pada murid-murid sd di kota bandar lampung”. Jurnal Keperawatan, XIII(1),
Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9)
Lantu, V. A. R., Kawengian, S. E. S., & Wowor, V. N. S. (2015). Hubungan Status Gizi DenErupsi Gigi Permanen Siswa Sd Negeri 70 Manado. E-GIGI, 3(1).
Riskesdas, 2018, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI
Rohmawati, N. (2016). Karies Gigi dan Status Gizi Anak ( Dental Caries and Nutritional Status )
Tarigan, Rosnita. (1989). Kesehatan Gigi dan Mulut.Kedokteran.EGC. Jakarta.