Penyuluhan Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 8 Konawe Selatan
DOI:
https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v3i4.1324Keywords:
Anemia, Remaja putri, Zat besiAbstract
Anemia terjadi akibat defisiensi zat gizi mikro, khususnya kekurangan zat besi sehingga menyebabkan kadar hemoglobin darah lebih rendah dari jumlah normalnya. Kelompok usia yang berisiko mengalami anemia adalah remaja putri. Remaja putri dikatakan anemia jika jumlah hemoglobin <12g/dl. Tujuan kegiatan pengabdian adalah untuk memberikan informasi kepada remaja putri tentang anemia dan upaya pencegahan anemia. Khalayak sasaran pada kegiatan ini adalah remaja putri SMA Negeri 8 Konawe Selatan. Kegiatan dilakukan dalam bentuk penyuluhan menggunakan metode ceramah, yaitu penjelasan tentang anemia yang diikuti oleh 30 siswi SMA Negeri 8 Konawe Selatan. Pemaparan materi menggunakan powerpoint yang disertai dengan diskusi dalam bentuk tanya jawab. Materi tentang anemia dapat dipahami oleh remaja putri yang ditandai dengan menjawab pertanyaan dengan benar selama tahap diskusi. Kegiatan berjalan lancar dan mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah. Diharapkan remaja putri mampu memahami dengan baik materi yang diberikan sehingga dapat menerapkan dalam kesehariannya sebaga tindakan dalam mencegah anemia dan mewujudkan remaja putri yang sehat, aktif dan bebas anemia. Diharapkan peran serta instansi terkait dalam melakukan upaya untuk pencegahan anemia pada remaja putri.
References
Aksu, T., & Ünal, Ş. (2023). Iron deficiency anemia in infancy, childhood, and adolescence. Turkish Archives of Pediatrics, 58(4), 358.
Amalia, N. R., Jamil, M. U., Dewi, H. A., & Hidayatulloh, A. I. (2024). Analisis Pengetahuan Remaja Putri tentang Anemia di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Anyar. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia/Indonesian Health Scientific Journal, 9(1), 311–320.
Anggreiniboti, T. (2022). Program gizi remaja aksi bergizi upaya mengatasi anemia pada remaja putri di indonesia. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis, 5(2), 60–66.
Archundia-Herrera, M. C., Nunes, F., Barrios, I. D., Park, C. Y., Bell, R. C., & O’Brien, K. O. (2024). Development of a Database for the Estimation of Heme Iron and Nonheme Iron Content of Animal-Based Foods. Current Developments in Nutrition, 8(4), 102130.
Astuti, E. R. (2023). Literature Review: Faktor-Faktor Penyebab Anemia pada Remaja Putri. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 5(2), 550–561.
Aulya, Y., Siauta, J. A., & Nizmadilla, Y. (2022). Analisis Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 4(4), 1377–1386.
Ayupir, A. (2021). Pendidikan Kesehatan dan Terapi Tablet Zat Besi (Fe) terhadap Hemoglobin Remaja Putri. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 5(3).
Az-zahra, K., & Kurniasari, R. (2022). Efektivitas pemberian media edukasi gizi yang menarik dan inovatif terhadap pencegahan anemia kepada remaja putri: literature review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(6), 618–627.
Bahar, B., Jafar, N., & Amalia, M. (2020). Gambaran asupan zat gizi dan status gizi remaja pengungsian petobo Kota Palu. Jurnal Gizi Masyarakat Indonesia (The Journal of Indonesian Community Nutrition), 9(1).
Bindra, V. (2017). Anemia in adolescence. Med. Clin. N. Am, 59, 1481–1488.
Drvenica, I. T., Stančić, A. Z., Maslovarić, I. S., Trivanović, D. I., & Ilić, V. L. (2022). Extracellular hemoglobin: modulation of cellular functions and pathophysiological effects. Biomolecules, 12(11), 1708.
Fentie, K., Wakayo, T., & Gizaw, G. (2020). Prevalence of anemia and associated factors among secondary school adolescent girls in Jimma Town, Oromia Regional State, Southwest Ethiopia. Anemia, 2020(1), 5043646.
Helmyati, S., Hasanah, F. C., Putri, F., Sundjaya, T., & Dilatika, C. (2023). Tinjauan Literatur: Indikator Biokimia untuk Identifikasi Anemia Defisiensi Zat Besi di Indonesia. Amerta Nutrition, 7(3SP), 62–70.
Khanal, A., Paudel, R., Wagle, C. N., Subedee, S., & Pradhan, P. M. S. (2024). Prevalence of anemia and its associated factors among adolescent girls on Weekly Iron Folic Acid supplementation (WIFAS) implemented and non-implemented schools at Tokha municipality, Kathmandu. PLOS Global Public Health, 4(1). https://doi.org/10.1371/journal.pgph.0002515
Khobibah, K., Nurhidayati, T., Ruspita, M., & Astyandini, B. (2021). Anemia Remaja Dan Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan, 3(2), 11–17.
Krisnasary, A., & Yulianti, R. (2023). ANEMIA AMONG ADOLESCENT GIRLS: ITS ASSOCIATION WITH PROTEIN AND IRON INTAKE. National Nutrition Journal/Media Gizi Indonesia, 18.
Laraeni, Y., Utama, L. J., & Adiyasa, I. N. (2023). Gambaran Tingkat Pengetahuan, Sikap Tindakan terhadap Tablet Fe, dan Status Gizi pada Remaja Putri Anemia. Student Journal of Nutrition (SJ Nutrition), 2(2), 85–92.
Lasiyo, Y. S., & Ramdhan, D. H. (2024). Pekerja Perempuan dengan Anemia, Implikasinya terhadap Health-related Absenteeism. Jurnal Kesehatan Vokasional, 9(3).
Novelia, S., & Sari, I. P. (2022). THE Analysis of Factors Associated with Anemia Among Adolescent Girls.
Nurcahyani, I. D. (2020). Intervensi Penyuluhan Gizi Seimbang dengan Media Video terhadap Perubahan Asupan Zat Gizi Remaja Putri. Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA) Vol, 2(3).
Pertiwi, A. N. (2021). Factors Affecting Anemia Status in Adolescent Girls. Health Education, 6(1), 27–33.
Purnaning, D., Cholidah, R., Andari, M. Y., Jumsa, M. R., & Elizar, L. J. A. (2023). Pengenalan Pembuatan Menu Sehat dan Seimbang Sebagai Upaya Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di Kota Mataram. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(4), 1414–1417.
Puspikawati, S. I., Sebayang, S. K., Made, D., & Kurnia, S. (2021). Pendidikan Gizi tentang Anemia pada Remaja di Kecamatan Banyuwangi Jawa Timur Nutrition Education about Anemia in Adolescents in Banyuwangi District, East Java. East Java,” Media Gizi Kesmas, 10(2), 278–283.
Puspitasari, H. Z. G., Armini, N. K. A., Pradanie, R., & Triharini, M. (2022). Anemia prevention behavior in female adolescents and related factors based on Theory of Planned Behavior: A cross-sectional study. Jurnal Ners, 17(1), 25–30.
Sari, P., Herawati, D. M. D., Dhamayanti, M., & Hilmanto, D. (2022). Anemia among adolescent girls in west java, Indonesia: related factors and consequences on the quality of life. Nutrients, 14(18), 3777.
Setyawati, I., Utami, K., Ariendha, D. S. R., Hardaniyati, H., Zulfiana, Y., & Husniyati, S. (2022). EDUKASI KEBUTUHAN GIZI REMAJA PUTRI. Jurnal LENTERA, 2(1), 135–141.
Siahaan, D. P., Suraya, R., & Siregar, N. H. (2024). PENGARUH EDUKASI GIZI SEIMBANG TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA DI SMP YAYASAN PERGURUAN EL HIDAYAH. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1), 1364–1371.
Sigit, F. S., Ilmi, F. B., Desfiandi, P., Saputri, D., Fajarini, N. D., Susianti, A., Lestari, L. A., & Faras, A. (2024). Factors influencing the prevalence of anaemia in female adolescents: A population-based study of rural setting in Karanganyar, Indonesia. Clinical Epidemiology and Global Health, 25, 101500.
Simangunsong, B., & Puspitasari, N. (2024). Factors Associated with Anemia Among Adolescent Girls Aged 10-19 Years in Central Kalimantan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 15(3), 320–333.
Sitawati, S., & Amanda, F. (2023). Pencegahan Anemia dengan Edukasi Konsumsi Tablet Tambah Darah dan Infused Water. Jurnal Abdimas ITEKES Bali, 2(2), 147–152.
Subramanian, M., Malhotra, S., Kant, S., Goswami, K., Perumal, V., & Kaloiya, G. (2022). Prevalence of anemia among adolescent girls residing in rural Haryana: A community-based cross-sectional study. Cureus, 14(1).
Susantini, P., Bening, S., & Ekawati, R. (2023). Evaluasi Metode Penyuluhan Gizi Dalam Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri Di Wilayah Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(2), 136–142.
Utami, N. A., & Farida, E. (2022). Kandungan Zat Besi, Vitamin C dan Aktivitas Antioksidan Kombinasi Jus Buah Bit dan Jambu Biji Merah sebagai Minuman Potensial Penderita Anemia. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 2(3), 260–372.
Wardhani, D. A., Nissa, C., & Setyaningrum, Y. I. (2021). Peningkatan pengetahuan remaja putri melalui edukasi gizi menggunakan media whatsapp group. Jurnal Gizi, 10(1), 31–37.
Yana, I., Wibowo, Y. I., & Sari, G. A. P. L. P. (2023). Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Terkait Anemia dan Tablet Tambah Darah di Wilayah Denpasar. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 6(2), 209–217.
Yanti, M. R., & Anwar, S. (2022). Peran Lintas Sektor Dalam Pengawasan Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Bagi Remaja Putri Di Kecamatan Simpang Jaya Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Biology Education, 10(1), 33–44.
Yuliana, D., Tiara, D. S., Lestari, M., Maulidya, N. F., Chaerani, S., Oleifera, S. K., & Noerfitri, N. (2024). INTERVENSI GIZI SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKAYON JAYA KOTA BEKASI. Jurnal Mitra Masyarakat (JMM), 5(1), 17–23.
Zhang, F., Zhang, B., Wang, Y., Jiang, R., Liu, J., Wei, Y., Gao, X., Zhu, Y., Wang, X., & Sun, M. (2023). An extra-erythrocyte role of haemoglobin body in chondrocyte hypoxia adaption. Nature, 622(7984), 834–841.